1. Pilih tema penelitianmu, langkah ini memang bagian yang paling sulit, namun pilihlah topik yang menarik minat kamu untuk mempelajarinya lebih dalam. Umumnya ide-ide datang ketika kamu sedang melakukan hobi atau tertarik terhadap hal-hal unik di sekitar lingkunganmu. Hal yang paling penting ketika memilih tema atau sebuah masalah adalah bahwa hal itu dapat dijawab melalui penelitian ilmiah.
2. Teliti tema penelitianmu, pergilah ke perpustakaan atau carilah data sebanyak-banyaknya di internet. Selalu bertanya “Mengapa……….”atau “Bagaimana jika….”. carilah hasil-hasil yang tidak terjawab dan tidak dijelaskan, dan carilah pembimbing untuk membantumu menemukan jawabannya.
3. Fokus terhadap tema, berpikir sistematis terhadap penelusuran dan pencarian masalah
4. Rencanakan penelitianmu, tulislah rencana penelitianmu.Gambarkan bagaimana kamu akan melakukan eksperimen atau mencari data primer dan sekunder (metode penelitian yang digunakan). Amatilah perkembangan dari setiap tahap penelitian yang kamu lakukan, dan buatlah parameter yang tepat untuk tujuan maupun hasil penelitianmu.
5. Konsultasikan dengan pembimbingmu, jika membutuhkan bantuan dalam proses penelitianmu, maka konsultasikan dengan guru atau pembimbingmu guna mendapatkan pandangan atau solusi lain.
6. Fokus terhadap penelitian, tetap berpegang terhadap catatan atau data rinci hasil penelitian. Buatlah ukuran/parameter dan hasil observasi dalam sebuah buku khusus, jangan hanya mengandalkan ingatan semata. Buatlah tabel data atau diagram untuk menggambarkan data kuantitatif.
7. Menganalisa hasil penelitianmu, ketika kamu melengkapi hasil percobaan. Gunakan grafik tepat guna untuk membuat gambaran dari data penelitianmu. Identifikasi pola yang ada. Hal ini akan membantumu untuk menjawab pertanyaan yang sulit. Apakah hasil penelitianmu berdasarkan langkah yang tepat setiap waktu? Patut diingat, bahwa kesalahan interpretasi adalah salah satu kunci bahwa peneliti harus selalu belajar.
8. Gambarkan hasil kesimpulanmu, apakah variabel yang kamu coba sudah sesuai dengan standar yang kamu gunakan? apakah kamu sudah cukup mengumpulkan data, apakah kamu membutuhkan bimbingan lebih jauh? Tetap buka pikiran jika hasil penelitian tidak sesuai dengan teori. Jika hasil penelitianmu tidak mendukung teorimu, jangan khawatir karena itu kadang terjadi, coba cari dan jelaskan faktor-faktor yang membuat hasil penelitianmu berbeda dengan hipotesismu.